Cuaca Buruk di BIM, 3 Maskapai Dialihkan ke Pekanbaru, 2 ke Medan
VALORAnews - Hujan deras yang mengguyur kawasan Padangpariaman, membuat sejumlah pesawat tak bisa mendarat di Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Kamis (16/6/2016) sore. Sejumlah pesawat terpaksa mengalihkan pendaratan ke Medan dan Pekanbaru hingga berita ini diturunkan.
"Dari informasi yang kita terima, ada lima pesawat yang dialihkan pendaratannya ke Medan dan Pekanbaru," kata Kasi Observasi BMKG Padangpariaman, Budi Samiaji saat dihubungi, beberapa saat lalu.
Pengalihan pendaratan tersebut dilakukan, mengingat kondisi cuaca yang tidak memungkinkan untuk pendaratan. Dimana, sejak sore Kamis jarak pandang di BIM sekitar 250 meter dengan kecepatan angin 8-11 knot atau setara dengan 20 KM per jam.
"Kalau tetap dipaksakan pendaratannya di BIM, akan berbahaya. Jadi setelah nanti cuaca membaik, pesawat akan kembali ke BIM untuk melakukan pendaratan," katanya.
Baca juga: Dinsos Sumbar Salurkan 2.830 Kg Beras untuk Warga Korban Banjir pada 6 Nagari di Sumpur Kudus
Dijelaskannya, ada lima maskapai penerbangan yang pendaratannya dialihkan. Yakni dengan nomor penerbangan; BKT7109 yang mendarat di Pekanbaru. Kemudian, SJY022 divert yang mendarat di Medan. Selanjutnya nomor penerbangan LNI354 divert mendarat di Medan, dan CTV974 divert mendarat di Pekanbaru.
"Terakhir Garuda ke Pekanbaru. Jika cuaca tidak juga membaik, ada kemungkinan pesawat lain akan dialihkan juga pendaratannya," tuturnya. (dal)
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- Ada 6 TPS Khusus di Pilkada Padang 2024, Juga Ada Tempat Tertentu, Ini Lokasinya
- Debat Pamungkas Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Berlangsung 3,5 Jam
- Reses Dapil Masa Sidang I ke Kecamatan Nanggalo, Evi Yandri Terima 30 Aspirasi Warga
- LUTD PLN, Wujudkan Mimpi Asmanidar 'Bertemu' Prabowo-Gibran
- Debat Pilkada Padang 2024, Cawakonya Lulusan Luar Negeri, Panelisnya Dosen dan Akuntan