Peringati Earth Hour, Pemuda Padang Nyalakan Ratusan Lilin

Minggu, 20 Maret 2016, 15:44 WIB | News | Kota Padang
Peringati Earth Hour, Pemuda Padang Nyalakan Ratusan Lilin
Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah bersama sejumlah pemuda Padang menyalakan lilin di Tugu Gempa Museum Aditiawarman, Sabtu (19/3/2016) malam (humas)
VISI MISI CALON GUBERNUR SUMBAR PILKADA SERENTAK 2024

VALORAnews---Seluruh lampu di Tugu Gempa di kawasan Museum Adityawarman Padang pudur total, Sabtu (19/3) malam. Kawasan itu berubah kelam. Sejumlah anak muda kemudian menghidupkan lilin sebagai penerang.

Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah ikut menyalakan ratusan lilin berbentuk angka 60+ di pelataran tugu tersebut. Malam itu, Kota Padang sengaja mematikan lampu untuk memperingati "Earth Hour" dengan tagar #PadangKalam. Puncak peringatan mengusung tema "Padang Bisa Mengubah Dunia" itu dilakukan sebagai bentuk gerakan penghematan energi.

Mahyeldi mengatakan, gerakan ini sangat penting untuk mengingatkan warga Padang dan Indonesia tentang pentingnya kepedulian terhadap penghematan energi.

"Energi listrik yang terpenuhi sekitar duapertiga. Kita butuh sepertiga lagi. Realnya, Padang butuh 600 Mw, yang terpenuhi hanya 400 Mw," tukas Walikota yang malam itu didampingi Kepala Bapedalda, Edi Hasymi serta Kabag Humas dan Protokol, Mursalim.

Baca juga: Nanti Malam, Matikan Listrik Selama 1 Jam

Koordinator Earth Hour Padang, Rizky Sekar, menyebut bahwa Padang menjadi satu dari 37 kota yang telah terdaftar di Earth Hour Indonesia. Adapun Earth Hour 2016 menjadi tahun ketiga bagi Kota Padang mengambil bagian dari gerakan di bawah naungan World Wild Foundation (WWF) tersebut.

Rizky mengatakan, berbagai aksi digelar dalam memperingati Earth Hour 2016. Seperti pembersihan sungai, pengumpulan kertas tidak terpakai di sekolah atau instansi untuk program bank sampah, serta pembuatan tas dari baju bekas untuk mendukung gerakan kantong plastik berbayar.

"Pada acara puncak malam ini, selain talkshow interaktif dengan pemerintah provinsi dan kota, kami juga menggelar doa bersama untuk korban gempa bumi 2009, pertunjukan oleh rekan-rekan komunitas, dan pemadaman lampu secara serentak di sejumlah titik," kata Rizky. (vri/rel)

TANGGAPAN MASYARAKAT TENTANG CALON GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR PILKADA SERENTAK 2024

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: