DIPA dan TKD Tahun 2025 Diserahkan, Gubernur: Gunakan e-Catalog untuk Percepatan Proses Tender
Selain itu, Mahyeldi juga menyampaikan bahwa meskipun TKD ke Sumbar tahun ini meningkat, tetapi belanja kementerian dan lembaga mengalami penurunan.
Oleh karena itu, ia mendorong optimalisasi potensi lokal untuk menarik investasi, baik dari dalam maupun luar Sumbar.
"Kita harus memprioritaskan bahan lokal untuk proyek pembangunan 2025. Jangan sampai kebutuhan kita justru dipenuhi dari luar," tegasnya.
Selanjutnya, Mahyeldi juga menyoroti tantangan lain seperti transisi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN), kenaikan tarif PPN jadi 12% dan penerapan opsen pajak daerah.
Ia meminta kabupaten/kota, untuk lebih berinovasi dalam mengelola Pendapatan Asli Daerah (PAD), terutama bagi daerah yang terdampak penurunan PAD, seperti Kabupaten Mentawai.
"Kita juga menyoroti kenaikan upah minimum sebesar 6,5%. Di mana kebijakan ini memang menguntungkan tenaga kerja, tetapi juga berdampak pada belanja operasional pemerintah daerah. Kita harus cepat menyesuaikan strategi," katanya.
Sementara, dalam laporannya, Kepala Kanwil DJPb Sumbar, Syukriah HG menjelaskan, APBN Tahun 2025 dirancang untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, sekaligus menjaga stabilitas di tengah tantangan global yang semakin kompleks.
"APBN 2025 menjadi bagian dari upaya mencapai Visi Indonesia Emas 2045. Dengan sinergi dan kolaborasi yang kuat, kita optimistis bisa menghadapi dinamika yang ada," ungkapnya.
"Mudah-mudahan pelaksanaan DIPA 2025 menjadi motivasi baru untuk bekerja lebih baik lagi," harap Syukriah.
Tampak hadir dalam kegiatan tersebut, Anggota Forkopimda Provinsi Sumbar, para Bupati dan Wali Kota se-Sumbar, pimpinan instansi vertikal di Sumbar, pimpinan BUMN, pimpinan BUMD, dan Kepala OPD terkait di lingkup Pemprov Sumbar. (*)
Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:
Berita Terkait
- Gubernur Sumbar Jajal Tol Padang-Sicincin dengan Mobil Dinas Pajero BA 1
- Perhiptani Sumbar Gelar Konferwil IV, Ini Arahan dan Target dari Pj Sekda
- Jusuf Kalla Lantik Prof Ganefri jadi Ketua DMI Sumbar, Ini Pesan Pj Sekdaprov
- Jusuf Kalla Lantik Aristo Munandar jadi Ketua PMI Sumbar, Ini Harapan Sekdaprov
- Gubernur Sumbar Ingatkan Bahaya Plasenta Akreta di Event Pogu 2024