PERGANTIAN PEJABAT, Rusma Yul Anwar: Pejabat Baru harus Konsisten dengan Fakta Integritas yang Diikrarkan
PESISIR SELATAN (28/8/2024) - Bupati Rusma Yul Anwar, melantik 9 orang Pejabat Pimpinan Tinggi (PTT) Pratama, dan 46 orang Pejabat Administrator dan Pejabat Pengawas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Sumatera Barat, pada Jumat 9 Agustus 2024, lalu.
Acara pelantikan tersebut dilaksanakan pada pukul 16:00 WIB, bertempat di Aula Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pessel.
Selain dihadiri oleh Forkopimda dan Kepala OPD terkait, ikut terlihat sejumlah tokoh masyarakat dan undangan lain.
Rusma Yul Anwar, dalam sambutan menekankan, pentingnya integritas dalam melaksanakan tugas.
Baca juga: Bapemperda DPRD Sumbar Konsultasikan Prolegda Tahun 2025 ke Kemendagri, Ini Hasilnya
Dia juga meminta, para pejabat yang baru dilantik, untuk secara konsisten mengimplementasikan fakta integritas, yang telah mereka ikrarkan, dan dibaca, dalam pelantikan tersebut.
Ini diharapkan, agar dapat memperkuat komitmen mereka, terhadap transparansi, dan akuntabilitas, dalam menjalankan tugas jabatan, sesuai fungsi - fungsi pemerintahan, ucap Rusma Yul Anwar, dalam Relis Diskominfo Pessel.
Selain itu, tegasnya, pelantikan yang dilaksanakan tersebut, bukan sekadar formalitas. Tapi, merupakan langkah strategis, untuk memastikan bahwa pemerintahan daerah, dapat berfungsi secara optimal, dengan dukungan pejabat yang profesional, dan berdedikasi.
Dengan struktur yang diperbarui ini, diharapkan pelayanan kepada masyarakat, akan lebih efektif dan efisien. Serta, mendukung kemajuan daerah secara keseluruhan, ujar Rusma Yul Anwar.
Baca juga: Perwira Polisi Ditembak di Solok Selatan, Ini Analisis PBHI Sumbar
Dua SK Bupati
Penulis: Tusrisep
Editor: Tusrisep
Sumber:
Berita Terkait
- PILKADA 2024, BAWASLU: Awasi Ketat Distribusi Surat C Pemberitahuan ke Pemilih
- PILKADA PESSEL 2024: Cawabup Nasta Oktavian Dilaporkan ke Polisi dan Bawaslu
- HUT GOLKAR ke 60: DPD Pessel Gelar Senam Ceria Bertabur Hadiah
- PILKADA 2024, Era Sukma Munaf: Wali Nagari Jangan Terlalu Simpati, Sanksi Berat Menanti
- KETERBUKAAN INFORMASI Badan Publik di Pessel Kembali Diuji