Bencana Banjir Hantam Sektor Perikanan Sumbar, Ini Paparan Mahyeldi ke Menteri KKP

Sabtu, 18 Mei 2024, 22:45 WIB | Bisnis | Provinsi Sumatera Barat
Bencana Banjir Hantam Sektor Perikanan Sumbar, Ini Paparan Mahyeldi ke Menteri KKP
Gubernur Sumbar, Mahyeldi paparkan dampak bencana di Sumbar sektor perikanan saat menemui Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Wahyu Sakti Trenggono, Kamis sore. (humas)
TANGGAPAN MASYARAKAT TENTANG CALON GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR PILKADA SERENTAK 2024

JAKARTA (16/5/2024) - Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi ungkapkan, dampak bencana terhadap sektor perikanan di Sumbar cukup parah.

Sebab, bencana tidak hanya terjadi pada Sabtu (11/5./2024) saja, sebelum Ramadhan (7/4/2024) lalu, bencana serupa juga terjadi di 5 daerah di Sumbar.

"Penanganannya sulit jika hanya dilakukan daerah," terang Mahyeldi.

Hal itu disampaikan Mahyeldi didampingi sejumlah staf, saat menemui Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Wahyu Sakti Trenggono, melaporkan sejumlah dampak bencana di sektor perikanan.

Baca juga: Pemkab Agam Akselerasi Pembangunan Rumah Relokasi untuk Korban Banjir Bandang Agam

"Kita segera melaporkan dampak bencana. Supaya kementerian juga bisa ambil langkah cepat untuk membantu," kata Mahyeldi usai melakukan pertemuan di Gedung Mina Bahari 1 Kantor KKP di Jakarta, Kamis sore.

Ia merinci, sejumlah infrastruktur strategis bidang perikanan yang terdampak bencana. Diantaranya, dermaga di Surantih Kabupaten Pesisir Selatan, kolam perikanan darat milik masyarakat.

"Selain itu, sejumlah kapal nelayan juga banyak yang rusak diterjang banjir bandang," ucap Mahyeldi didampingi Kepala Dinas Kelautan Perikanan Sumbar, Reti Wafda.

Ia berharap, semua biaya perbaikan tersebut bisa dibantu oleh Pemerintah Pusat melalui Kementerian KKP.

Baca juga: Gubernur Sumbar Salurkan 650 Paket PDRP di Rambatan

"Semoga semua itu bisa dibantu melalui dana pusat," harap Mahyeldi

Halaman:

Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:

Bagikan: