Longsor Agam, Butuh 2 Jam Pakai Kapal untuk Distribusikan Makanan ke Tiga Jorong yang masih Terisolasi

AGAM (18/7/2023) - Posko Komando Bencana Longsor Nagari Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya, di Taman Muko-muko, menerima berbagai macam bantuan kemanusian dari berbagai lembaga.

D iantaranya, dari Dinas Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Agam, Bank BRI Cabang Bukittinggi, Bank Nagari Cabang Lubuk Basung, Angkasa Pura II Bandara Internasional Minangkabau, PT KAI dan lembaga lainnya.

Bantuan yang diterima Posko Komando antara lain makanan, air kemasan, perangkat sholat, tikar, selimut, gas LPG, pakaian dan lain sebagainya.

"Titik longsor di SMPN 4 Tanjung Raya, Insya Allah sore ini sudah bisa dilalui kendaraan. Tentunya, hal ini akan mempermudah pendistribusian Sembako dan bahan makanan ke daerah terdampak," ungkap Kabid Lalu Lintas Dishub Agam, Syafrizal, saat mendistribusikan makan siang ke warga terdampak di Jorong Pantas.

Baca juga: Pjs Bupati Agam Pimpin Rapat Koordinasi Jelang Pencoblosan Pemilihan Serentak 2024, Ini yang Dibahas

Dia menjelaskan, saat ini masih ada 8 titik longsor lagi yang menimbun badan jalan. Titik itu masih terus dilakukan pembersihan menggunakan alat berat baik dari kabupaten maupun tambahan dari provinsi.

Kemudian, di Posko Komando sendiri terdapat Dapur Umum dari Dinas Sosial Agam yang mendistribusikan makanan siap saji untuk sarapan, makan siang dan malam

Kepala Dinas Sosial Agam, Rahmi Artati mengatakan, untuk Selasa itu, telah disediakan lebih dari 800 bungkus makan siang untuk 6 jorong yaitu Jorong Muko-muko, Pantas, Sei Tampang, Jorong Galapuang, Batu Naggai dan Muko Jalan.

"Untuk kondisi tertentu, Dinas Sosial juga menyediakan sarapan dan makan malam di dapur umum sesuai permintaan masyarakat," lanjutnya.

Baca juga: Pjs Bupati Agam: Penguatan SDM harus Sejalan dengan Kebutuhan Era Digital

Khusus tiga jorong yang belum bisa diakses jalur darat, pihaknya menyalurkan bantuan makanan dan lainnya menggunakan kapal PLTA Maninjau yang bergerak dari Posko Komando Muko-muko.

Penulis: Devan Alvaro
Editor: Mangindo Kayo
Sumber: