Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2022: BI Sumbar Lepas Kapal Kas Keliling ke Lima Pulau di Mentawai
Dari beberapa kegiatan yang dilakukan kepada wilayah 3T tersebut, diketahui bahwa masyarakat setempat merasakan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat, selain mendapatkan uang baru yang jarang mereka lihat, mereka juga merasakan kebahagiaan dengan adanya perhatian melalui kunjungan Bank Indonesia dan TNI Angkatan Laut.
Kerjasama antara BI dan TNI Angkatan Laut telah terjalin sejak 2012. Hingga tahun 2021, telah dilakukan 76 kali kegiatan Kas Keliling pada 399 pulau kategori 3T yang telah terkunjungi.
Pada tahun 2022 BI dan TNI AL bersepakat untuk memperluas jangkauan layanan kas keliling dengan program yang lebih terpadu dengan mengusung tema "Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2022", dimana pada tahun 2022 ini akan dilaksanakan kegiatan Kaskel 3T sebanyak 16 kali di 16 provinsi dengan target 81 pulau yang dikunjungi.
"Pelaksanaan Kas Kapal di Sumatera Barat, telah dilakukan sebanyak 5 kali. Kegiatan kas keliling 3T kali ini merupakan kegiatan yang ke-10 pada tahun 2022 (secara nasional) dan ke-6 bagi KPw BI Sumbar," ungkap Wahyu.
Kegiatan ini dilakukan antara tanggal 27 Juni hingga 2 Juli 2022 dan akan mengunjungi 5 (lima) pulau terluar di Kepulauan Mentawai yaitu: Pulau Pagai Selatan, Pagai Utara, Sipora, Siberut dan Siberut Selatan dengan menggunakan Kapal Perang KRI Cakalang-852.
Jumlah rombongan kas Kapal sebanyak 15 orang terdiri dari 14 orang kasir dan 1 fotografer.
Sebanyak empat kasir DPU yakni Dani Setiawan, Dimas Seto, Sjafruddin Jamil dan Ahmad Sulaiman, Wawan Setiawan (Jateng), Syahfrudin Muftiali (Lampung), Ahmad Agil Darusman (Balikpapan), Didit Arif Pratama (Purwokerto), Andika Syahputra (Banten).
Selanjutnya, 4 orang kasir dari BI Sumbar, yaitu Fikri, Anggi, Fauzan dan Irsyad (yang merangkap juga sebagai perwakilan PSBI).
Pada Kas Kapal kali ini, selain mendistribusikan uang, Bank Indonesia juga akan memberikan Program Sosial Bank Indonesia (PSBI), antara lain kepada pesantren dan tempat ibadah serta bantuan berupa sembako antara lain beras, minyak goreng, gula, telur, mie instan serta dengan kepada masyarakat di daerah yang dikunjungi. (vri)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Potensi Pertanian dan EBT Sumbar Belum Tergarap, Audy Joinaldy: Pemerintah Terkendala Hilirisasi dan Investasi
- Polda Sumbar Tanam Jagung Manis untuk Sukseskan Asta Cita Presiden Prabowo, Ini Harapan Muhidi
- Pemprov Sumbar dan BPH Migas Sepakat Pertajam Pengawasan Penyaluran BBM dan Gas
- Nilai Proyek Fly Over Sitinjau Lauik Tembus Rp2,7 Triliun, Audy: Melalui Skema KPBU Bank Nagari Sanggupi Rp500 Miliar
- Dharmasraya Alami Deflasi Periode Oktober 2024