Korban Gempa di Nagari Kajai Butuh Tenda dan Sembako
Gempa tidak hanya merusak rumah warga, Masjid Raya Kampung Padang Kajai, juga runtuh diguncang gempa.
"Saat itu, terdengar bunyi gemuruh. Ternyata, bangunan masjid yang rubuhm," ungkapnya.
Ia memastikan, tidak ada warga yang menjadi korban tertimpa reruntuhan di Nagari Kajai.
Baca juga: Besok, Kemkominfo Bahas Etika Pelajar Era Dunia Digital Bersama Guru dan Pelajar Kabupaten Pasaman
Waspada Gempa Susulan
Bupati Pasaman Barat, Hamsuardi mengimbau warga untuk tetap waspada, karena masih ada kemungkinan terjadinya gempa susulan.
"Masyarakat diminta tetap tenang dan saling bantu mengatasi bencana ini," ujarnya.
Dia mengingatkan, apabila terjadi gempa susulan masyarakat diminta untuk keluar rumah, mencegah tertimpa bangunan.
Diketahui, gempa bumi bermagnitudo 6,2 SR mengguncang wilayah Pasaman Barat, Jumat pukul 08.39 WIB.
Informasi yang dilansir BMKG, gempa yang berlokasi di 0.15 derajat Lintang Utara, 99.98 derajat Bujur Timur pada kedalaman 10 km ini, tidak berpotensi tsunami. (pl1)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- 7.764 Orang Warga Pasaman Barat jadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan, Iuran Dibayarkan dari DBH Sawit
- Tantangan Kesehatan Pasbar masih Tinggi
- Debat Putaran II Pilkada Pasbar, Alfi Syahrin: Jangan Keluar dari Tema agar Masyarakat Punya Referensi Lengkap
- Polda Sumbar Anugerahkan Penghargaan untk Plt Bupati Pasbar
- Risnawanto Tutup Adyarajaddipa Gudep Teritorial Adat dan Budaya Pasaman Barat