DPRD Sumbar Terima RAPBD Perdana Periode Mahyeldi-Audy, Irsyad: Perlu Penyelarasan Ulang
Dia mengatakan, aspek belanja daerah baru dilakukan penyesuaian alokasi belanja modal sebesar 14%. Sedangkan besaran dan distribusi belanja operasional, termasuk alokasi anggaran untuk program unggulan gubernur dan wakil gubernur, belum didalami.
Dia mengatakan, APBD Sumbar 2022, merupakan yang pertama bagi gubernur dan wakil gubernur, Mahyeldi-Audy Joinaldy untuk mengaktualisasikan visi dan misinya secara penuh ke dalam program pembangunan daerah.
Namun permasalahannya, KUA-PPAS tahun 2022 yang menjadi pedoman dan acuan dalam penyusunan APBD tahun tersebut, disusun sebelum RPJMD Sumbar tahun 2021-2026 ditetapkan.
Baca juga: Belanja Hibah dan Bansos di RAPBD Bukittinggi 2022 Capai Angka Rp35,5 Miliar
Meskipun dalam pembahasan Rancangan KUA-PPAS tahun 2022, telah dilakukan beberapa penyesuaian terhadap asumsi makro ekonomi daerah, proyeksi pendapatan dan distribusi alokasi belanja dengan RPJMD tahun 2021-2026.
Akan tetapi, masih bersifat dalam tataran makro dan tataran kebijakan yang perlu dijabarkan lebih lanjut dalam Ranperda APBD Tahun 2022.
"Oleh sebab itu, dalam penyusunan Ranperda APBD Sumbar 2022 ini, perlu dilakukan penyelarasan kembali program, kegiatan dan alokasi anggaran yang ditetapkan dalam KUA PPAS Tahun 2022 dengan visi, misi dan program unggulan," katanya. (kyo)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Majelis BPSK Padang Temui Wakil Ketua DPRD Sumbar, Ini yang Dibicarakan
- Debat Pamungkas Pilgub Sumbar Diwarnai Saling Sindir dan Isak Tangis
- Pemprov Sumbar Bangun Sinergisitas Pemungutan Opsen Pajak Daerah
- 202 Personel Protokol Ikuti Bimtek, Ini Arahan Andri Yulika
- Pemprov Sumbar akan Bangun Kantor MUI 5 Lantai, Telan Dana Rp24 Miliar