Kabut Asap Lingkupi Tiga Kecamatan Akibat Kebakaran Hutan di Pessel

Minggu, 13 September 2015, 20:55 WIB | Wisata | Kab. Pesisir Selatan
Kabut Asap Lingkupi Tiga Kecamatan Akibat Kebakaran Hutan di Pessel
Kabut asap cukup parah melanda ibu kota Kabupaten Limapuluh Kota di kawasan Sarilamak. Gambar diambil pada 2 September 2015. (istimewa)
VISI MISI CALON GUBERNUR SUMBAR PILKADA SERENTAK 2024

VALORAnews - Personel dari tiga Polsek yaitu Lunang Silaut, BAB Tapan dan Pancung Soal, terjun ke lokasi kebakaran di areal perkebunan PT Sapta, Minggu (13/9/2015). Dibantu dengan pegawai PT Sapta dan menggunakan alat seadanya, api berusaha dipadamkan.

"Air yang coba disemprotkan ke kobaran api, namun usaha tersebut tidak berhasil. Karena, terkendala angin yang sangat kencang," ungkap Kapolsek Lunang Silaut, Iptu Mulyadi yang turun ke lokasi kebakaran.

Dikatakan, kobaran api yang telah masuk kedalam HGU PT Sapta ini, juga terpantau oleh tim BPBD Provinsi Sumbar yang pada hari itu sedang berada di wilayah selatan (Kecamatan Lunang).

Tim yang terdiri dari Lingkungan Hidup dan Kehutanan Pusat, Provinsi serta Kabupaten Pesisisir Selatan, langsung melakukan penelitian dengan pengecekan di lokasi kabakaran.

Baca juga: PILKADA 2024: Di Pessel, Pemilih Berkurang 555 Orang di DPT

Bersama Kapolsek Lunang Silaut serta GM PT. Sapta, Natali Nasution serta Pengawas Kebun Nurman disampaikan, sumber api bukan berasal dari dalam areal perkebunan perusahaan. Melainkan berada di luar HGU, kemudian menyambar ke kebun PT Sapta.

"Kebakaran ini terjadi pada Kamis (13/9/2015), pukul 08.00 WIB dan baru diketahui oleh anggota di lapangan Kamis siang. Namun,api sudah membesar dan merambat ke blok- blok lainya di kebun," terang Natali Nasution.

"Kita pastikan, bahwa yang terbakar ini adalah wilayah HGU PT Sapta," terangnya.

Kapolres Pesisir Selatan, AKBP Deni Yuhasdi diwakili Kabag Ops Polres Pessel Kompol Agustober dan Kasat Sahbara, pukul 22.00 WIB sampai di wilayah PT Sapta di Pasir Jenjang, Kecamatang Lunang, bersama Tim Damkar Kabupaten Pesisir Selatan.

Baca juga: PILKADA 2024, BAWASLU: Masyarakat jangan Takut Melaporkan Kecurangan

Dibantu pegawai PT Sapta, Tim Damkar Pesisir Selatan langsung menyrompotkan air ke satu titik sumber api. Setelah hampir 60 menit, si jago merah berhasil jinakan. Namun, beberapa titik api lainya belum bisa dijinakan, karena medan yang tidak bisa ditempuh dengan kendaraan roda empat, serta api yang sudah membesar.

Halaman:
TANGGAPAN MASYARAKAT TENTANG CALON GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR PILKADA SERENTAK 2024

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:

Bagikan: