Komisi III DPRD Bangka Selatan Studi Banding ke Padang: Ruang Terbuka Hijau Padang Capai Angka 56 Persen
"Sementara, di Taman Hutan Raya (Tahura) Bung Hatta di Kelurahan Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan, untuk pengelolaannya pada UPTD Dinas Pertanian Kota Padang, dan kita siap bersinergi mengoptimalkannya lagi ke depan," imbuhnya.
Dikatakan Mairizon, dalam menciptakan RTH ke depan pihaknya juga akan mengoptimalkan setiap fasum seperti dibuatkan untuk taman-taman.
"Kita berharap, setiap developer atau penyumbang tanah yang telah memberikan fasum kepada Pemko Padang, harus komitmen dan jangan suatu saat nanti mereka kuasai lagi. Begitu juga kepada anggota DPRD Padang, kami berharap tetap memberikan dukungan seperti melalui pokok pikiran (pokir) untuk pengembangan RTH di Kota Padang," tuturnya.
Baca juga: Iseng-iseng Berhadiah Saldo DANA Gratis dari Aplikasi Penghasil Uang Ini, Begini Cara Kerjanya
Dalam pertemuan tersebut, cukup banyak tanya jawab dari kedua pihak disamping presentasi dari DLH Padang.
"Kita memberikan beberapa aturan-aturan yang mendasari bagaimana menjaga dan mempertahankan semua RTH di Kota Padang. Kemudian, bagaimana RTH itu bisa terus bertambah, dimana kita membuat RTH hanya memakai fasum yang dimiliki Pemko Padang, tidak memakai lahan penduduk atau tanah ulayat masyarakat," tukasnya.
Sementara itu, Suryanto mengungkapkan, Bangka Selatan baru berusia 16 tahun. Saat ini masih terkendala permasalahan lahan. "Jadi, kita ingin tahu bagaimana cara atau sistem yang dilakukan di Kota Padang khususnya dalam membentuk RTH di daerah ini," ungkapnya.
Disebutkannya, alasan memilih Kota Padang dalam studi banding adalah setelah melihat di google, Padang dinilai termasuk kota yang berhasil dalam mengelola RTH di banding kota/kabupaten lainnya di Indonesia.
"Kalau dari segi wilayah, Bangka Selatan dan Kota Padang bisa dikatakan memiliki beberapa kesamaan, dengan 30 persen wilayah Bangka Selatan merupakan kawasan hutan lindung. Sementara di Kota Padang ini hutan lindungnya kita lihat cukup banyak, apalagi di sepanjang jalan utama juga banyak terdapat tumbuh-tumbuhan hijau."
"Dari hasil pertemuan studi banding ini sangat bermanfaat bagi kita untuk kita contoh dalam membuat dan memaksimalkan RTH yang ada di Bangka Selatan ke depan. Maka itu kita sangat berterima kasih kepada Pemko Padang," pungkasnya.
Di akhir pertemuan masing-masing kedua belah pihak saling menyerahkan cendera mata sebagai tanda kerja sama dan sinergi yang senantiasa terbangun baik. (rls/vry)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Ada 6 TPS Khusus di Pilkada Padang 2024, Juga Ada Tempat Tertentu, Ini Lokasinya
- Debat Pamungkas Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Berlangsung 3,5 Jam
- Reses Dapil Masa Sidang I ke Kecamatan Nanggalo, Evi Yandri Terima 30 Aspirasi Warga
- LUTD PLN, Wujudkan Mimpi Asmanidar 'Bertemu' Prabowo-Gibran
- Debat Pilkada Padang 2024, Cawakonya Lulusan Luar Negeri, Panelisnya Dosen dan Akuntan