Masjid Imaduddin Gelar MTQ: Mahyeldi Ajak Generasi Muda jadi Penghafal Quran

VALORAnews - Saat ini tidak kurang dari 40 ribu orang para pelajar di Kota Padang sudah hafal al Quran dengan jumlah juz bervariasi. Jika hal ini terus dibina, maka dapat dihadirkan penghafal al Quran disetiap rumah di Kota Padang sehingga rumah-rumah di Kota Padang akan ada hafiz al Quran.

Demikian disampaikan Wali Kota Padang, Mahyeldi saat membuka perlombaan Musabaqah Tartil Quran (MTQ) Tingkat Mahasiswa dan Pelajar di Masjid Imaduddin Wisma Indah II Lapai, Kelurahan Kampung Lapai, Kecamatan Naggalo, Selasa (21/5/2019).

Mahyeldi menjelaskan, sejak 2015 Pemerintah Kota Padang telah mencanangkan padang sebagai kota penghafal al Quran. Tujuannya mendidik generasi muda agar bisa menghafal al Quran sehingga lahir pemimpin-pemimpin baru negeri ini yang cinta dan peduli terhadap al Quran.

"Kita menyadari, kuatnya arus globalisasi dapat mempengaruhi perkembangan generasi muda, oleh sebab itu kita perlu melakukan pembinaan sejak dini agar tidak meninggalakan generasi yang lemah," sebut Mahyeldi.

Baca juga: Andree Algamar Dilantik jadi Pj Walikota Padang, Mahyeldi: Selesaikan Permasalahan Masyarakat

Senada dengan itu, Camat Nanggalo, Teddy Antonius mengatakan, salah satu program unggulan Pemerintah Kota Padang lima tahun kedepan adalah Youth Center yaitu membuat pusat kreatifitas pemuda di setiap Kecamatan di Kota Padang sehingga akan lahir, ide dan gagasan baru untuk kemajuan Kota Padang. Program ini juga merupakan bagian dari pembinaan generasi muda.

"Untuk itu, mari sama-sama kita sukseskan program unggulan ini dan kepemimpinan Bapak Wali Kota Padang Mahyeldi dan Wakil Wali Kota Padang Hendri Septa berjalan dengan baik," harap Teddy.

Sementara itu, ketua panitia MTQ, Shaiful Malik Jenifer mengatakan, selain menyemarakkan bulan suci Ramadhan 1440 H ini, kegiatan MTQ ini diadakan karena banyaknya jumlah mahasiswa yang tinggal di lingkungan Wisma Indah II Lapai.

"Kami melihat ada banyak mahasiwa yang tinggal di Kampung Lapai ini. Kenapa tidak kami ikut sertakan mereka agar perlombaan ini semakin menarik," jelas Malik.

Baca juga: Bencana Lahar Dingin Sumbar, BSI Bantu Rp200 Juta, Apical Grup Distribusikan 6 Ton Minyak Goreng

Adapun peserta yang mengikuti perlombaan ini berjumlah 40 orang, terdiri dari 10 orang Mahasiswa dan 30 orang pelajar dan pelaksanaannya dimulai 21-23 Mei 2019. (rls/vry)

Penulis:
Editor:
Sumber: