Dijamu Keluarga Besar Syekh Ahmad Khatib al Minangkabawi, Ini Kesan Mahyeldi
VALORAnews - Kehormatan luar biasa dirasakan Wali Kota Padang, Mahyeldi dan rombongan dijamu keluarga besar Syekh Ahmad Khatib al Minangkabawi, disela-sela mengikuti rangkaian kegiatan Indonesia Expo 2018 di Jeddah, Arab Saudi.
Sambutan bagi Mahyeldi ini diawali dengan jamuan sarapan pagi oleh keturunan ke-5 dari Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi, Dr Muhammed Fida Bahjatt (Akuntan Publik) di kantornya. Dilanjutkan dengan jamuan makam malam bersama keluarga besar Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi di kediaman keluarga besar tersebut, Kamis (29/11/2018).
"Silaturrahmi ini sungguh indah. Karena begitu indahnya, saya tidak bisa lagi mengungkapkannya dengan kata-kata, ungkap Mahyeldi dengan wajah sumringah dan mata yang berkaca-kaca.
"Ini jadi suatu kemulian dan kehormatan bagi Kota Padang" imbuhnya lagi.
Baca juga: Penghargaan Green Leadership Nirwasita Tantra, Sumbar Cetak Hattrick
Dalam jamuan makan malam yang berlangsung penuh akrab dan kekeluargaan, juga dibicarakan rencana pembangunan perpustakaan keluarga Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi serta rencana mengumpulkan seluruh keluarga besar Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi, baik yang bermukim di Arab Saudi maupun yang masih ada di Sumatera Barat. Diperkirakan, jumlahnya sudah ribuan orang.
Dikesempatan itu, Mahyeldi menyerahkan cendramata berupa rendang, selendang batik tanah liek dan buku profil peluang investasi di Kota Padang. Sedangkan, pihak Keluarga Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi yang diwakili Syekh Abdul Hamid Al Khateeb, menyerahkan sebuah buku berjudul "Asma ar Risalah" karangan Syekh Abdul Hamid sendiri.
Dikutip dari id.wikipedia.org, Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi adalah seorang ulama Indonesia yang berasal dari Minangkabau. Ia lahir di Koto Tuo, Ampek Angkek, Kabupaten Agam, Sumatera Barat pada tanggal 6 Zulhijah 1276 H (1860 M) dan meninggal di Mekkah pada 8 Jumadilawal 1334 H (1916 M).
Baca juga: Ini Harapan Gubernur Sumbar pada Peringatan Harhubnas 2024
Ia menjabat sebagai kepala imam sekolah ajaran Syafii di Masjid Mekah (Masjidil Haram). Banyak pemimpin reformis Islam Indonesia belajar darinya, termasuk Ahmad Dahlan pendiri Muhammadiyah dan Hasyim Asyari pendiri Nahdlatul Ulama.
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- 10 Anak Terlibat Peredaran Narkoba di Padang Selang 3 Bulan Terakhir
- Ini Jadwal 3 Paslon Wako-Wawako Padang Pilkada 2024 Mendaftar ke KPU Padang
- PKS Padang Targetkan 40 Persen Suara untuk Iqbal-Amasrul di Pilkada Padang 2024
- PKB, PDIP, PPP dan Ummat Sepakat Koalisi di Pilkada Padang, Calon Wajib Bawa Hasil Survei
- 100 Balita di Kecamatan Lubeg Kategori Stunting, Camat Ajak Kader Posyandu Susun Langkah Antisipasi
10 Anak Terlibat Peredaran Narkoba di Padang Selang 3 Bulan Terakhir
News - 18 September 2024
Elqadri jadi Pj Sekda Bukittinggi, Ini Pesan Wali Kota
News - 17 September 2024
10 Anak Terlibat Peredaran Narkoba di Padang Selang 3 Bulan Terakhir
Kota Padang - 18 September 2024
DPRD Padang Sahkan Peraturan Tata Tertib dan 4 Pimpinan Defenitif
Kota Padang - 14 September 2024