Ombudsman Nilai Pertamina tak Kooperatif
VALORAnews - Plt Kepala Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Sumatera Barat, Adel Wahidi menyayangkan ketidakhadiran perwakilan Pertamina membahas pelaksanaan kebijakan pembayaran non tunai di SPBU, Rabu (22/11/2018).
"Pihak Pertamina tidak kooperatif dengan tidak datang, padahal pembahasan menyangkut pertamina,' ujarnya usai pertemuan yang diadakan di Kantor Perwakilan BI Sumbar itu.
Pertemuan itu dihadiri Kabag Perekonomian Kota Padang, Edi Dharma, Kepala Perwakilan Ombudsman RI Sumbar, Adel Wahidi, Ketua YLKI Sumbar Dahniel Aswad dan BRI Padang.
Adel menambahkan, permasalahan kuota untuk subsidi BBM tidak diketahui masyarakat secara jelas. Sehingga, masyarakat memilih antri karena tidak tahu pasti kapan BBM jenis premium itu ada atau kapan habisnya. "Hal itulah yang menyebabkan kemacetan panjang sekitar lokasi SPBU dan menjalar ke jalan umum," terangnya.
Baca juga: Ombudsman Serahkan Hasil Kajian Penanganan Kekerasan di Satuan Pendidikan di Agam pada Pjs Bupati
"Jadi, tidak salah kalau walikota Padang mengatakan masalah ini telah membuat gaduh kota saya. Ketidakhadiran Pertamina, membuat pembahasan terkait kebijakan non tunai ini belum mendapat titik terang," tambah Adel.
Adel menilai, perlu penataan dan pengawasan dari pengelola SPBU atau Pertamina. Dimana, jalur bagi pembelian BBM subsidi, tidak mengganggu jalur pembelian pembeli BBM lainnya. (vry)
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- Ada 6 TPS Khusus di Pilkada Padang 2024, Juga Ada Tempat Tertentu, Ini Lokasinya
- Debat Pamungkas Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Berlangsung 3,5 Jam
- Reses Dapil Masa Sidang I ke Kecamatan Nanggalo, Evi Yandri Terima 30 Aspirasi Warga
- LUTD PLN, Wujudkan Mimpi Asmanidar 'Bertemu' Prabowo-Gibran
- Debat Pilkada Padang 2024, Cawakonya Lulusan Luar Negeri, Panelisnya Dosen dan Akuntan