Luas Hutan Pessel Tak Sebanding dengan Personel Polhut

VALORAnews -- Personel pengamanan hutan di Pessel, masih belum sebanding dengan luas hutan yang dimiliki daerah itu. Terbatasnya tenaga pengaman untuk keselamatan hutan itu, sehingganya sangat membutuhkan kesadaran masyarakat melakukan pengamanan swakarsa. Walinagari dan pemuda perlu bersinergi membantu pengamanan hutan tersebut.

"Selain kekurangan tenaga Polhut, juga kekurangan sarana dan prasarana pendukung operasional dalam mengawasi kawasan hutan dari aksi jahil penebang kayu. Pessel hanya punya 13 orang Polhut. Sesuai kebutuhan, kita harusnya punya 260 orang Polhut," ungkap Kepala Dinas Kehutanan dan Energi Sumber Daya Mineral Pessel, Mazwar Dedi, Kamis (23/7/2015).

Disebutkan, dengan kekuatan dan sarana terbatas, membuat Polhut agak kewalahan mengawasi hutan di kabupaten ini. Luas kawasan hutan kabupaten itu menurut fungsinya 388.416 hektar, sedangkan luas daerah secara keseluruhan 579.495 hektar.

Sedangkan kelengkapan pengamanan hutan yang dimiliki saat ini, hanya satu unit mobil patroli kehutanan dan 10 unit senjata api yang terdiri dari sembilan unit laras panjang dan satu unit laras pendek (pistol). Hal tersebut, katanya, memang tidak sebanding dengan total luas lahan hutan yang wajib diawasi.

Baca juga: PILKADA 2024: Di Pessel, Pemilih Berkurang 555 Orang di DPT

Seharusnya, untuk satu orang polisi kehutanan, hanya dapat memantau atau mengawasi penuh 1.000 hektar hutan, sehingga dari total luas hutan 388.416 hektar, daerah ini setidaknya memiliki jumlah petugas pengawas 260 orang.

"Ini termasuk salah satu kendala bagi kita dalam mengawasi hutan. Meski demikian, kita tetap berupaya semaksimalnya mengawasi hutan agar tetap terjaga," katanya. Terbatasnya jumlah tenaga Polhut juga mengakibatkan kurang terpantaunya aktivitas penebangan hutan. (lek)

Penulis:
Editor:
Sumber: