Malin Kundang dan Hal-hal di Balik Kematian Kritik

*Muhammad Fadli

Senin, 08 April 2024 | Opini
Malin Kundang dan Hal-hal di Balik Kematian Kritik
Muhammad Fadli.

Tampuk sekilas seperti tidak penting. Toh, bukan tampuk pula yang akan dimakan orang. Bahkan, kita tidak pernah menandai buah dari tampuknya.

Durian ditandai dari durinya, rambutan ditandai  dari rambutnya, tapi tidak ada buah yang ditandai dari tampuknya.

Entah apa beda tampuk apel dengan tampuk jambu kaliang, kita tidak peduli. Karena memang begitulah tampuk. Ia seakan tidak penting.

Tapi sesungguhnya, tampuk menentukan bagaimana buah. Lewat tampuklah sari makanan masuk ke buah.

Bila tampuk lapuk, alamat buah akan jatuh.

Tampuk pula yang jadi sasaran bila buah akan dijatuhkan menggunakan galah atau dilempar pakai kayu.

Pokoknya, rusak tampuk, binasa buah.

Kalau pemimpin tidak mampu bekerja dengan baik, otomatis seluruh bagian di kepemimpinannya dan seluruh yang dipimpinnya turut merasakan dampak.

Pertanyaannya? Ketika dampak tidak terasa, sementara ia mengaku telah bekerja. Itu tandanya apa?

Itu disebut klaim!

Klaim adala upaya seorang pemimpin untuk menyakinkan semua pihak bahwa dia benar-benar telah mewujudkan sesuatu.

Halaman:

*Aktivis Kesenian

Bagikan:
Dr dr Zuhrah Taufiqa MBiomed.

Tanggulangi Stunting dengan Edukasi Gizi dan PMT Pangan...

Opini - 03 Mei 2024

Oleh: Dr dr Zuhrah Taufiqa MBiomed

Dr. Rhandyka Rafli, Sp.Onk.Rad(K)

Kesenjangan Pelayanan Kanker: Tantangan dan Harapan

Opini - 01 Mei 2024

Oleh: Dr. Rhandyka Rafli, Sp.Onk.Rad(K)

Ketua Pusat Studi Humaniora Universitas Andalas

Fenomena Politik Keluarga dan Tantangan Demokrasi Kita

Opini - 08 Maret 2024

Oleh: Dr Hary Efendi Iskandar

Dr. Hary Efendi Iskandar

Benarkah Gerakan Kampus Partisan

Opini - 27 Februari 2024

Oleh: Dr. Hary Efendi Iskandar

Nadia Maharani.

Kejahatan Berbahasa di Dirty Vote

Opini - 13 Februari 2024

Oleh: Nadia Maharani