Jalur Sicincin-Malalak Kembali Ditimbun Longsor

Selasa, 03 Januari 2017, 20:39 WIB | Wisata | Kab. Agam
Jalur Sicincin-Malalak Kembali Ditimbun Longsor
Sejumlah pengendara sepeda motor, menerobos timbunan tanah longsor yang menutup jalur Sicincin-Malalak-Balingka tepatnya di Jl Ambacang Panjang, Jorong Limo Badak, Nagari Malalak Timur, Kecamatan Malalak, Selasa (3/1/2016) pagi. (humas)

VALORAnews - Ruas jalan Sicincin-Malalak-Balingka (Simaka) kembali ditutupi material longsor sepanjang 15 meter dengan ketinggian 1,5 meter dan lebar 12 meter, Selasa (3/1/2016).

Camat Malalak, Harmezi mengatakan, lokasi yang ditimbun longsor ini tepatnya pada Jl Ambacang Panjang, Jorong Limo Badak, Nagari Malalak Timur, Kecamatan Malalak. Kejadian ini terjadi akibat tingginya curah hujan, sehingga kembali terjadi longsor di wilayah itu.

"Bencana longsor itu terjadi sekitar pukul 08.00 WIB, seperti dilaporkan warga setempat. Sebagai tindak lanjut, kita langsung melaporkan pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk minta pertolongan di lokasi," kata Harmezi.

Dikatakan Harmezi, akibat longsor itu, ruas jalan yang menghubungkan Sicincin Malalak menuju Balingka dan Bukittinggi kembali terputus, sehingga tidak bisa dilalui kendaraan roda empat, hanya kendaraan roda dua yang dapat melalui. Itu pun dengan bantuan dari pemuda setempat.

Baca juga: Jalur Padang-Bukittinggi via Malalak Bisa Dilewati Lagi, Pengendara Diminta Hati-hati, Ini Sebabnya

"Kita sudah minta bantuan alat berat ke Dinas PU Agam, sambil menunggu datangnya alat berat tersebut, kita lakukan pembersihan dengan gotong-royong dengan masyarakat," kata Harmezi.

Harmezi mengimbau masyarakat yang melalui ruas jalan Sicincin-Malalak-Balingka, agar lebih berhati-hati, karena dengan intensitas hujan yang tidak menentu dan labilnya tebing di sepanjang ruas jalan, bahaya longsor dapat terjadi kapan saja.

Harmezi menambahkan, pada medio Desember lalu ruas jalan Sicincin-Malalak-Balingka juga mengalami longsor yang mencapai 10 titik. Diharapkan, dengan situasi sekarang, bencana longsor ini tidak bertambah, karena di samping menghambat arus lalu lintas, juga dapat menimbulkan korban jiwa. (rls/ham)

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: