PUSINDOK Unand Inisiasi Penelitian Industri Media Online di Sumatera Barat, Ini Tanggapan Peserta FGD
"Dari paparan Reyhan tadi, masih belum tergambar batasan penulisan dan fokus pembahasannya. Apakah akan menggunakan metode diakronis atau singkronis sebagaimana disampaikan Pak Yose Hendra tadi. Itu penting diperhatikan," ungkap Isa, alumnus Program Megister Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran (2004) itu.
Hasil wawancara yang dilakukan Reyhan dengan sejumlah pemilik media online di Sumatera Barat, dia menemukan sejumlah tantangan yang harus dihadapi para pengelola untuk bisa bertahan di industri media.
Seperti, masih banyak masyarakat yang belum mengetahui tentang media online, potensi iklan di Sumatera Barat ini kurang menggembirakan, sementara media sangat banyak.
Lalu, ketatnya persaingan di antara sesama media online dalam memperebutkan 'kue bisnis' serta persaingan dengan sosial media yang juga telah melakukan praktik penyampaian informasi sebagaimana pekerjaan wartawan dengan medianya. (*)
Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:
Berita Terkait
- Tiga Daerah di Sumbar bakal jadi Sekolah Rujukan Google
- 76 Pelajar Berprestasi Nasional dan Internasional 2024 Raih Penghargaan, Raih Hadiah Total Rp80 Juta
- Pramuka Sumbar Miliki KTA Multifungsi, Jadi Percontohan di Indonesia, Kerja Sama dengan Bank Mandiri
- Kafilah Sumatera Barat Pertahankan Predikat Juara Umum MTQ VII Korpri Tahun 2024
- FIB Unand Tuan Rumah Seminar Nasional dan Rapat Kerja PPSI Tahun 2024