Setengah dari Total Pemilih Sumatera Barat Permisif dengan Politik Uang, Aidil Auliya: Demokrasi Terancam
Untuk OKP, Aidil berharap, terus melakukan kaderisasi kepemimpinan tanpa lelah. "Jika berhenti melakukan kaderisasi, berarti itu sudah jadi salah satu faktor dominan penyebab tak lahirnya calon pemimpin berkualitas di masa depan," terang Aidil yang juga aktivis PMII itu.
Aidil juga mengajak para aktivis OKP, melakukan edukasi dan sosialisasi tentang Pilkada serentak 2024. Kemudian, melawan hoaks sekaligus melakukan diseminasi informasi secara baik.
"Anak-anak muda juga harus berpartisipasi aktif dalam melakukan pengawasan jalannya Pilkada ini," kata Aidil.
Baca juga: KETERBUKAAN INFORMASI Badan Publik di Pessel Kembali Diuji
Karena, menurut Aidil, di kontestasi Pemilu 2024 lalu serta pada awal-awal tahapan Pilkada 2024 ini, para calon yang tampil di ruang publik, lebih banyak melakukan praktek efek eksposure yang secara terus menerus diulang-ulang.
"Kita lihat, banyak calon kepala daerah yang hanya memajang fotonya di alat peraga kampanye. Di situ, tak terselip gagasan dan caranya dalam mencapai gagasan itu," terang Aidil.
"Itu artinya, para calon itu hanya ingin kita mengingat dia, tanpa kita sempat mencari tahu apa gagasan dia sebenarnya. Alam bawah sadar kita terus diracuninya dengan baliho dan poster miskin ide, yang sudah memasuki kadar menyampah di ruang publik," tegas Aidil.
Pentingnya generasi muda yang tergabung dalam berbagai OKP berperan aktif, terang Aidil, karena populasinya yang sangat besar. Hasil sensus 2020, penduduk Indonesia sebanyak 270,20 juta orang.
Rinciannya, populasi penduduk dengan rentang usia 17 tahun sampai 39 tahun, mencapai angka 53,81 persen.
Terdiri dari kalangan yang dikenal dengan sebutan milineal dengan perkiraan usia 24-49 tahun (25,87 persen), Gen Z perkiraan usai 8-23 tahun (29,94 persen).
Selanjutnya, ada generasi Gen X dengan usia 40-55 tahun (21,88 persen), baby boomer usia 56-74 tahun (11,56 persen) serta Post baby boomer dengan perkiraan usia diatas 74 tahun (1,87 persen) dan post Gen Z usia sampai 7 tahun (10,88 persen).
Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:
Berita Terkait
- 31 Ormas di Sumbar Suarakan Penolakan Politik Uang, Buya Gusrizal: Haram bagi Pemberi dan Penerima
- Jalan Balingka-Padang Lua Rusak Berat Akibat Pengalihan Jalan, Sumbar Hanya Sanggup Perbaiki 1 Km Audy Cari Dana ke Pusat
- Tol Ruas Sicincin-Bukittinggi Potensi Dialihkan jadi Sicincin-Singkarak-Tanah Datar, Ini Alasannya
- Sesditjen Dukcapil Kemendagri Perintahkan Disdukcapil Layani Perekaman Data KTP El Hingga Hari H Pencoblosan Pilkada
- Sirekap Kembali Digunakan di Pemilihan Serentak 2024