APARAT DESA Dibimtek Sipades di Pessel
"Kita sangat mengapresisasi kegiatan ini, apalagi kini eranya digitalisasi. Dan, diharapkan bisa meminimalisir permasalahan," ujarnya.
Camat Lengayang Alpriyendri menambahkan, Bimtek Sipades dilaksanakan dengan menggunakan APB Nagari.
Kegiatan ini dilaksanakan, terang dia, mengingat banyaknya aset di Nagari yang tidak terlapor. Ini dikarenakan minimnya SDM ,sehingga perlu untuk melaksanakan acara ini.
Baca juga: PILKADA 2024, Era Sukma Munaf: Wali Nagari Jangan Terlalu Simpati, Sanksi Berat Menanti
"Kita meminta, semua Nagari, harus mendata ulang kembali aset miliknya. Dan, juga harus melaporkan terkait masalah aset ini. Aset yang tidak terlapor, bisa menjadi milik masyarakat. Hal ini, bisa memunculkan pertengkaran antara pemerintah nagari dengan masyarakat," ujarnya. (*)
Penulis: Tusrisep
Editor: Tusrisep
Sumber:
Berita Terkait
- PILKADA 2024, BAWASLU: Awasi Ketat Distribusi Surat C Pemberitahuan ke Pemilih
- PILKADA PESSEL 2024: Cawabup Nasta Oktavian Dilaporkan ke Polisi dan Bawaslu
- HUT GOLKAR ke 60: DPD Pessel Gelar Senam Ceria Bertabur Hadiah
- PILKADA 2024, Era Sukma Munaf: Wali Nagari Jangan Terlalu Simpati, Sanksi Berat Menanti
- KETERBUKAAN INFORMASI Badan Publik di Pessel Kembali Diuji