Wacana Suharso Mundur dari Ketum PPP Mengapung di Dialog Ruang Politik
"Padahal, kaum perempuan dan milenial saat ini menjadi masyarakat pemilih yang memiliki suara yang sangat besar," jelasnya.
Ray mengatakan, pejabat-pejabat publik sekarang itu kehidupan pribadinya sudah menjadi domain atau konsumsi publik juga.
Sehingga, penting bagi PPP untuk segera mengklarifikasi isu negatif tentang ketua umumnya.
Baca juga: ALSINTAN: 121 Kelompok Tani Dapat Bantuan di Pessel
"Atau untuk amannya, Ketum PPP saat ini mundur saja dari jabatan Ketua Umum," saran Ray.
Pada kesempatan yang sama, politisi PPP, Rusli Effendi tidak dapat membantah kabar tentang masalah rumah tangga yang dialami oleh Ketua Umum PPP tersebut.
"Tentu isu yang muncul di dalam diskusi ini tentang masalah personal ketua umum kami, akan jadi salah satu isu yang akan kami perhatikan dan bicarakan secara internal," ujar Rusli Effendi.
Dialog ini dipandu presenter televisi nasional Tasya Felder, menghadirkan narasumber Ray Rangkuti (pendiri Lingkar Madani), Djayadi Hanan (LSI) dan politisi senior PPP, Rusli Effendi. (kyo)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Bupati Pelalawan Diusulkan jadi Penerima PJS Award 2024, Ini Kata Mahmud Marhaba
- Menteri PANRB Berlakukan WFH Tanggal 16 dan 17 April 2024, Ini Ketentuannya
- DPP PJS Bahas Pelaksanaan HUT, Tiga Agenda Besar Dimatangkan
- UPN Veteran akan Gelar UKW Gratis di 5 Provinsi, Ini Link Pendaftarannya
- Ini Link dan Cara Memeriksa Hasil Penghitungan Real Count KPU