KULINER KHAS MANDEH: Gulai Ambacang Ikan Karang, Nikmatnya Bikin Lidah Bergoyang

Kamis, 07 Desember 2023, 08:30 WIB | Kab. Pesisir Selatan
KULINER KHAS MANDEH: Gulai Ambacang Ikan Karang, Nikmatnya Bikin Lidah Bergoyang
Gulai Ambacang Ikan Karang, kuliner khas Mandeh Kecamatan Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat. Foto: tusrisep

PESISIR SELATAN(7/12/2023) - Keindahan Kawasan Wisata Bahari Terpadu (KWBT) Mandeh di Kecamatan Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, bukan cerita baru lagi.

Bahan untuk membuat gulai ambacang ikan karang. Ikan dan irisan buah ambacang yang belum ranum. Foto: tusrisep
Bahan untuk membuat gulai ambacang ikan karang. Ikan dan irisan buah ambacang yang belum ranum. Foto: tusrisep

Wisatawan tak cuma disuguhi panorama alam dan laut. Ragam kuliner khas olahan ikan, juga menjadi daya tarik pengunjung kawasan yang dijulukiHidden Paradise Of Indonesia ini

Baca juga: Alek Nagari Pacu Kuda Wali Kota Cup Open Race, 67 Kuda Bertarung di 15 Race

Salah satu kuliner khasnya adalah Gulai Ambacang Ikan Karang. Kuliner bersantan, campuran ikan laut dengan buah ambacang.

Buah ambacang alias bacang. Foto: tusrisep
Buah ambacang alias bacang. Foto: tusrisep

Resep Warisan Tradisional

Baca juga: Penutupan MTQ Kuranji, Pasar Ambacang Juara

Masakan ini, tergolong tradisional. Menurut masyarakat setempat, cara pembuatan dipelajari dari para orang tua - tua terdahulu. Tak ubahnya, seperti resep warisan turun-temurun.

Bahan dan bumbu pembuat gulai ambacang ikan karang. Foto: tusrisep
Bahan dan bumbu pembuat gulai ambacang ikan karang. Foto: tusrisep

Kuliner khas ini, berbahan: buah Ambacang muda, ikan laut segar, santan kelapa, cabe giling, bawang merah, bawang putih, laos, kunyit, cabe rawit, dan rempah lainnya.

Dan, kalau sudah disajikan, rasanya tak usah ditanya. Dijamin bikin lidah bergoyang...!

Maitin, warga setempat, saat berpartisipasi dalam event Pesona Bahari Mandeh dihelat Pemkab Pessel di UPTD Pelabuhan Perikanan, Pantai Carocok Tarusan, beberapa waktu lalu. Foto: tusrisep
Maitin, warga setempat, saat berpartisipasi dalam event Pesona Bahari Mandeh dihelat Pemkab Pessel di UPTD Pelabuhan Perikanan, Pantai Carocok Tarusan, beberapa waktu lalu. Foto: tusrisep

"Gulai Ambacang Ikan Karang, merupakan kuliner warisan orang tua kami, dan juga ikon di sini," ujar Maitin, seorang ibu rumah tangga, warga setempat.

Maitin bercerita, dulunya dia pernah berpartisipasi membuat kuliner ini.

Maitin, warga setempat, saat berpartisipasi dalam event Pesona Bahari Mandeh dihelat Pemkab Pessel di UPTD Pelabuhan Perikanan, Pantai Carocok Tarusan, beberapa waktu lalu. Foto: tusrisep
Maitin, warga setempat, saat berpartisipasi dalam event Pesona Bahari Mandeh dihelat Pemkab Pessel di UPTD Pelabuhan Perikanan, Pantai Carocok Tarusan, beberapa waktu lalu. Foto: tusrisep

Tepatnya, pada event Pesona Bahari Mandeh dihelat Pemkab Pessel. Berlokasi di UPTD Pelabuhan Perikanan, Pantai Carocok Tarusan.

Gelaran itu, diikuti para ibu - ibu PKK Nagari (Desa Adat) se - Kecamatan Koto XI Tarusan.

"Dan, dari banyak ragam sajian ditampilkan. Gulai Ambacang Ikan Karang, didapuk sebagai menu khas favorit terunik," kenang Maitin, diamini Yeni Suswita, warga Nagari Nanggalo.

Dari namanya, kuliner ini sudah beda. Ambacang atau Bacang adalah sejenis buah sekerabat Mangga. Sebagian, ada menyebut mangga bacang.

Dalam bahasa Inggris, buah Ambacang disebutHorse Mango. Sedang nama ilmiahnyaMangifera Foetida Lour.

Kendati masih sekerabat, Ambacang berbeda dengan Mangga. Buah ini, lebih berserat dan aromanya lebih harum.

Hanya, saat ini, ambacang masak (ranum) jarang dijual di pasaran. Banyaknya serat, menjadikan buah ini kalah saing dengan Mangga.

Di Pesisir Selatan, khususnya Kecamatan Koto XI Tarusan, buah Ambacang banyak dijual dengan kondisi separuh ranum.

Terutama untuk dibuat gulai (kuliner berbahan santan kelapa).

Gulai Ambacang Ikan Karang memang unik. Sajian kuliner khas ini, hanya dijumpai di warung - warung nasi di kawasan Mandeh.

Juga ada, di kawasan wisata Pantai Paku, Nagari Sungai Nyalo Mudiak Aia.

Harga seporsi juga bersahabat. Dan, tak menguras kantong.

Pengunjung, bisa memesan terlebih dahulu kuliner ini, sebelum berkunjung, ke nomor kontak 0852 6333 3316 (reyes) dan 0811 6616 656 (satri).

Penasaran untuk mencicipi ? Ayo Berwisata ke Mandeh. (ADV/Webtorial)

Editor: Tusrisep

Bagikan: