Ikhtiar Peningkatan Mutu di Era Otonomi Pendidikan

*Bayu Destriawan SPd

Kamis, 29 Oktober 2020 | Opini
Ikhtiar Peningkatan Mutu di Era Otonomi Pendidikan
Bayu Destriawan SPd - Guru SMP N 1 Payakumbuh dan Mahasiswa Pascasarjana IAIN Batusangkar

Untuk meningkatkan mutu sekolah secara utuh diperlukan pendekatan khusus agar seluruh komponen sekolah bersama-sama memiliki budaya mutu. Untuk itu dibutuhkan program implementasi penjaminan mutu pendidikan di seluruh sekolah Indonesia dengan pendekatan pelibatan semua komponen sekolah.

Menurut Suti (2011), mutu pendidikan adalah derajat keunggulan dalam pengelolaan pendidikan secara efektif dan efisien untuk melahirkan keunggulan akademis dan ekstra kurikuler pada peserta didik yang dinyatakan lulus untuk satu jenjang pendidikan atau menyelesaikan pembelajaran tertentu.

Kemudian mutu pendidikan juga dikatakan sebagai kemampuan sekolah dalam pengelolaan secara operasional dan efisien terhadap komponen-komponen yang berkaitan dengan sekolah, sehingga menghasilkan nilai tambah terhadap komponen tersebut menurut norma atau standar yang berlaku.

Komponen yang terkait dengan mutu pendidikan adalah pertama, kesiapan dan motivasi siswa. Kedua, kemampuan guru profesional dan kerjasama dalam organisasi sekolah. Ketiga, kurikulum meliputi relevansi isi dan operasional proses pembelajarannya. Keempat, sarana dan prasarana meliputi kecukupan dan keefektifan dalam mendukung proses pembelajaran. Kelima, partisipasi masyarakat dalam pengembangan program-program pendidikan sekolah.

Berdasarkan penjelasan di atas, mutu pendidikan itu sangat penting untuk dikelola dengan baik. Peningkatan mutu pendidikan memerlukan manajemen yang tepat. Upaya untuk melaksanakan peningkatan mutu pendidikan memerlukan dasar yang kuat.

Di antaranya komitmen pada perubahan, pemahaman yang jelas tentang kondisi yang ada, kemampuan yang memiliki misi yang jelas, dan mempunyai perencanaan yang matang. Jika suatu instansi pendidikan dapat menerapkan upaya-upaya tersebut, maka mutu pendidikan dari instansi itu semakin jelas. (*)

Halaman:
1 2

*Guru SMP N 1 Payakumbuh dan Mahasiswa Pascasarjana IAIN Batusangkar

Bagikan:
Muhammad Fadli.
Ketua Pusat Studi Humaniora Universitas Andalas

Fenomena Politik Keluarga dan Tantangan Demokrasi Kita

Opini - 08 Maret 2024

Oleh: Dr Hary Efendi Iskandar

Dr. Hary Efendi Iskandar

Benarkah Gerakan Kampus Partisan

Opini - 27 Februari 2024

Oleh: Dr. Hary Efendi Iskandar

Nadia Maharani.

Kejahatan Berbahasa di Dirty Vote

Opini - 13 Februari 2024

Oleh: Nadia Maharani

Zulfadhli Muchtar

Adaptasi Strategi Komunikasi Pemasaran Terpadu Bagi UMKM

Opini - 31 Januari 2024

Oleh: Zulfadhli Muchtar