Tour Operator dari Bali Dikenalkan Potensi Wisata di Agam

Minggu, 09 April 2017, 21:38 WIB | Wisata | Kab. Agam

VALORAnews - Cenderamata berapa sulaman dan bordiran serta anyaman serta aneka produk ekonomi kreatif lainnya, termasuk rempah-rempah yang ada di Kabupaten Agam, merupakan produk yang diminati dan memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan lokal dan mancanegara.

"Hasil ekonomi kreatif milik para perajin di Kabupaten Agam, memiliki nilai jual dan diminati para wisatawan lokal dan mancanegera," kata Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Agam, Hadi Suryadi di Lubuk Basung, Sabtu (8/4/2017).

Ini dibuktikan beberapa hari lalu. hasil produk ekonomi kreatif yang berlokasi di Objek Wisata Lawang Park diserbu pengunjung. Ini merupakan salah satu daya tarik tersendiri karena kerajinan tangan yang dihasilkan para perajin memiliki nilai jual yang tinggi.

Di kesempatan itu, Hadi Suryadi yang ikut mendampingi kunjungan tour operator dari sejumlah biro berjalanan dari Pulau Bali itu menjelaskan bahwa, rombongan tersebut tengah mengikuti kegiatan perjalanan pengenalan wilayah atau farm trip.

"Para Tour Operator yang melakukan perjalanan ini adalah pengusaha dan pengelola Biro Perjalanan yang umumnya berasal dari Pulau Bali. Tujuan kedatangannya adalah untuk menjajaki peluang wisata ke Sumatera Barat umumnya dan Agam khususnya," terangnya.

"Nanti, potensi wisata kita ini akan ditawarkan ke wisatawan dalam dan luar negeri yang berkunjung ke Bali. Sehingga, diharapkan kunjungan wisatawan ke Agam meningkat, dan sektor usaha serta aspek pendukung kegiatan wisata jadi diuntungkan," harapnya.

Menurut salah seorang anggota rombongan, Ryana Irawati, produk suvenir yang dijajakan masyarakat di lokasi wisata ini, merupakan salah satu daya tarik bagi wisatawan. Karena, cenderamata akan selalu jadi bagian dalam sebuah perjalanan wisata.

"Setelah kami mengikuti kegiatan ini dan melihat hasil kerajinan yang dihasilkan cukup luar biasa," ujarnya.

Hal ini dibenarkan Asman dari ASITA (Asosiasi Travel Agen Indonesia). Menurutnya, rangkaian perjalanan dan kuliner yang disediakan serta suvenir yang dijual harus memperhatikan selera wisatawan.

Halaman:

1 2 Selanjutnya