Nasrul Abit Buka Bazar Imlek HBT dan WHBT
VALORAnews - Kekayaan potensi wisata Batang Arau yang memiliki historis sejarah pertama di Kota Padang, pelu dikembangkan agar lebih menarik baik dalam melestarikan gedung-gedung cagar budaya, juga hidup rukunnya saudara dari ernis Tionghoa.
"Perjalanan sejarah dan keunikan budaya Tionghoa di Padang, tentu akan menjadi daya tarik tersendiri dalam mengundang para wisatawan yang ingin menikmati keindahan alam Kota Tua ini dan juga keanekaragama kreatifitas masyarakat baik dalam kuliner maupun sejarah unik keberadaan lingkungan Batang Arau Kota Padang," ungkap Wakil Gubernur Sumatera Barat, Nasrul Abit pada saat membuka secara resmi Bazar Himpunan Bersatu Teguh (HBT) dan Wanita Himpunan Bersatu Teguh (WHBT) peringatan Tahun Baru Imlek 1569, di Padang Rabu sore (21/2/2018).
Dikatakan Nasrul Abit, saat ini telah ada penerbangan Padang-Singapura dengan biaya tiket murah hanya dengan Rp750.000 kita telah bisa pergi-pulang dari Singapura-Padang dalam waktu 45 menit. Tentu dengan ini semua akan bisa memberi dampak akan perkembangan ekonomi antar kedua daerah terutama di Kota Padang nantinya.
"Kita mengapresiasi Bazar peringatan tahun baru Imlek 2569 sebagai kebanggaan memajukan pembangunan daerah dengan hidup berdampingan dalam kebersamaan yang satu sebagai warga Kota Padang," tambahnya.
Baca juga: Bapemperda DPRD Sumbar Konsultasikan Prolegda Tahun 2025 ke Kemendagri, Ini Hasilnya
"Ini merupakan sesuatu yang indah dan menyenangkan saling menjaga kerukunan dalam keberagaman yang satu sesuai tema peringatan Tahun Baru Imlek tahun ini."
Wagub Sumbar, Nasrul Abit didampingi Alwis (Plt Walikota Padang) dan lainnya. "Tahun ini, kota Padang melaksanakan Pemilihan kepala daerah serentak 2018, mari kita jaga kedamai dan ketentraman hidup di daerah ini," harapnya.
"Jauhkan diri dari pertikaian dan perbedaan pendapat, berilah kebebasan orang menentukan pilihannya sendiri tanpa paksaan. Namun, pilihlah pemimpin yang benar-benar memajukan pembangunan daerah dengan harapan kesejahteraan masyarakat dapat diwujudkan," tambahnya.
Sementara, Shako HBT, Andreas Sofiandi menyampaikan, peringatan Imlek 2569, merupakan upaya membangun kebersamaan dengan warga kota lainnya. "Walaupun beragam tetap satu, sebagai semangat ikut serta memajukan Kota Padang yang tercinta," terangnya. (rls/vri)
Baca juga: Perwira Polisi Ditembak di Solok Selatan, Ini Analisis PBHI Sumbar
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- PKD 2024 Berakhir, Audy Joinaldy: Promosi Budaya Diperlukan, Komunitas Seniman Butuh Dukungan Finansial
- Irsyad Safar: Event PKD Bisa Pengaruhi Gerakan Pelestarian Kebudayaan
- Pemprov Sumbar Pastikan Telah Libatkan Sanggar Darak Badarak di Belasan Kegiatan, Luhur: Dilakukan Profesional
- Ketika Seniman Pemberontak Dirangkul Pemerintahan Mahyeldi-Audy
- Dinobatkan jadi Ketua Matra Sumbar, Audy Joinaldy Dianugerahi Gelar Kanjeng Pangeran Aryo Suryo Negoro