Batalkan Program Singgah Sahur: Mahyeldi Berkeliling Kota Tinjau Banjir Sejak Rabu Dinihari
VALORAnews - Walikota Padang, H Mahyeldi Dt Marajo, Rabu (31/5/2017) dinihari, sedianya akan menjalankan program Singgah Sahur di rumah keluarga miskin di Anak Air, Lubukbuaya, Kecamatan Koto Tangah. Hujan deras sepanjang perjalanan lalu genangan yang mulai terlihat di sejumlah daerah menuju lokasi kegiatan, membuat Mahyeldi memutuskan untuk membatalkan agenda yang sudah terjadwal itu.
Pada pukul 03.00 WIB itu, Mahyeldi langsung berkoordinasi dengan Dinas Sosial, BPBD dan pihak terkait lainnya, membahas banjir yang sudah menggenangi ruas jalan dan rumah penduduk. Menggunakan kendaraan dinasnya, lokasi pertama yang dilihat Mahyeldi yakni jembatan Purus.
Dengan menggunakan senter, Mahyeldi melihat ketinggian air di sungai itu. Melihat air sudah mulai meninggi, Mahyeldi memantau lagi jembatan kecil yang berada di Pasar Pagi. Di sini, Mahyeldi mendapati semakin naiknya air sungai.
Kemudian, dia bergerak ke arah Pantai Padang samping Pangeran Beach Hotel. Sebab, di tikungan dekat persimpangan menuju Pantai Padang terdapat pohon tumbang. Saat itu juga, Mahyeldi menginstruksikan Dinas Lingkungan Hidup (DLH), untuk segera membersihkan pohon tersebut agar tidak mengganggu arus lalulintas.
Baca juga: Majelis BPSK Padang Temui Wakil Ketua DPRD Sumbar, Ini yang Dibicarakan
Mahyeldi kemudian menyusuri pinggir Pantai Padang. Mulai dari Muaro Lasak hingga Jl Hang Tuah. Dari sana, dia terus menuju depan Masjid Taqwa, kemudian menuju Jl Hiligoo hingga menuju kawasan sekitar Masjid Agung Nurul Iman.
Banjir tampak cukup tinggi di depan Masjid Agung Nurul Iman itu. Namun, hal itu tak menyurutkan niat Mahyeldi untuk menempuh air yang menggenangi badan jalan. Kendaraan BA 1 A, membelah banjir hingga akhirnya sampai di Simpang Alang Laweh.
Saat langit Kota Padang masih hitam pekat dan hujan turun dengan deras, Mahyeldi tergerak hatinya menuju Seberang Padang. Saat melewati sungai menjelang 'jembatan buai,' Mahyeldi melihat langsung kondisi debit air yang tinggi dan deras. Saat itulah, dia memilih berputar arah.
Tujuan selanjutnya yakni ke Radio Republik Indonesia (RRI) Padang yang terletak di Jl Sudirman. Media penyampai informasi yang tak pernah berhenti memberikan informasi ini dikunjungi Mahyeldi tepat sebelum waktu imsak masuk.
Baca juga: Ketua DPRD Sumbar Ingatkan Siswa SMAN 16 Padang Jauhi Tawuran, Narkoba dan Pergaulan Bebas
Lewat corong mic, Mahyeldi memberikan penerangan dan arahan kepada masyarakat tentang kondisi Kota Padang terkini hasil pantauannya. Dia mengimbau warga untuk tenang dan tetap waspada. Menjauhi bibir sungai dan perbukitan.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Debat Pamungkas Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Berlangsung 3,5 Jam
- Reses Dapil Masa Sidang I ke Kecamatan Nanggalo, Evi Yandri Terima 30 Aspirasi Warga
- LUTD PLN, Wujudkan Mimpi Asmanidar 'Bertemu' Prabowo-Gibran
- Debat Pilkada Padang 2024, Cawakonya Lulusan Luar Negeri, Panelisnya Dosen dan Akuntan
- Kombes Ferry Harahap Wisuda Gelar Doktor Administrasi Publik, Ini Harapan Plt Gubernur Sumbar