Mahyeldi Pertanyakan Lama Studi Pendidikan SD Dihadapan Peserta Diklat PIM
Mahyeldi menyebut, itulah tujuan sebenarnya kehadiran pemerintah di tengah masyarakat. Setiap kebijakan pemerintah tidak sampai meresahkan warga.
Sisi lain, Mahyeldi sempat menyebut bahwa sudah saatnya mengevaluasi lagi metode pendidikan di Indonesia. Perlu percepatan pencerdasan rakyat.
"Sekarang kita masih linier saja, Sekolah Dasar masih 6 tahun, harusnya tidak begitu," tukuk Mahyeldi.
Baca juga: Mahyeldi dan Audy Salurkan Hak Pilih pada Pilkada 2024, Ini Pesan Keduanya
Sementara itu, dalam ceramah di Pusdiklat Kemendagri Regional Bukittinggi di Baso, sebanyak 35 orang eselon III dari sejumlah daerah di Sumbar mendengar langsung ceramah Mahyeldi.
Mereka tampak serius mendengarkan "true story" dari Mahyeldi selama lebih kurang 1,5 jam. Dari 35 peserta itu, 12 orang di antaranya berasal dari Pemko Padang, seperti Eka Putra (Kabid di BKPSDM), Fajar Sukma (Kabid di Satpol PP), Jeffri (Camat Pauh), dan lainnya. (rls/vri)
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- Ada 6 TPS Khusus di Pilkada Padang 2024, Juga Ada Tempat Tertentu, Ini Lokasinya
- Debat Pamungkas Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Berlangsung 3,5 Jam
- Reses Dapil Masa Sidang I ke Kecamatan Nanggalo, Evi Yandri Terima 30 Aspirasi Warga
- LUTD PLN, Wujudkan Mimpi Asmanidar 'Bertemu' Prabowo-Gibran
- Debat Pilkada Padang 2024, Cawakonya Lulusan Luar Negeri, Panelisnya Dosen dan Akuntan
Ini Link Real Count dan Cara Melihat Hasil Pilkada Sumatera Barat 2024
News - 27 November 2024
Mahyeldi Mencoblos di TPS 05 Kelurahan Jati Baru
News - 27 November 2024