Martinus: Paling Lambat Juni 2023, TPP ASN Mentawai Dibayarkan

PADANG (24/5/2023) - Terhitung sejak Januari hingga Mei 2023 ini, seluruh aparatur sipil negara (ASN) di Pemkab Mentawai belum menerima Tambahan Perbaikan Penghasilan (TPP).

"Pembayaran TPP ini ada prosedurnya. Tak bisa dibayarkan begitu saja sesuai dengan yang telah dirancang," ungkap Martinus Dahlan usai serah terima jabatan Penjabat (Pj) Bupati Kepulauan Mentawai di auditorium gubernuran Sumbar, Rabu siang.

Diketahui, presiden melalui Keputusan Mendagri, telah menetapkan Fernando Jongguran Simanjuntak sebagai Penjabat (Pj) Bupati Kepulauan Mentawai menggantikan Martinus Dahlan yang telah bertugas sebagai Pj Bupati Mentawai selang setahun terakhir.

Diketahui, Fernando Jongguran Simanjuntak, kelahiran Medan 23 Mei 1978 ini, sebelumnya menjabat Kepala Balai Besar Perikanan Budidaya Air Tawar Sukabumi, Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya Kementrian Kelautan dan Perikanan (Eselon IIb).

Baca juga: Libur Lebaran 2024, Program Desa Wisata Dongkrak Angka Kunjungan Wisatawan

Fernando Jongguran Simanjuntak kemudian dilantik Gubernur Sumbar, Mahyeldi atas nama Mendagri di auditorium gubernuran Sumbar, Rabu siang. Juga dilakukan pelantikan Ketua TP-PKK Mentawai oleh Ketua TP-PKK Sumbar.

Dikatakan Martinus, TPP itu tengah dikonsultasikan ke Kemendagri untuk mendapatkan persetujuan.

"Kita sudah minta ke OPD pada bulan Mei ini, paling lambat Juni 2023, TPP ini sudah dibayarkan," ungkapnya.

Martinus menegaskan, tidak ada niat Pemkab Mentawai melalaikan pembayaran TPP ini. "Prosedurnya harus mendapatkan persetujuan Kemendagri. Semua daerah berlaku sama," tukas dia.

Baca juga: Sumbar jadi Tuan Rumah HKBN 2024, 30 Daerah akan Ikuti Simulasi Bencana Gempa dan Tsunami

Martinus memperkirakan, besaran TPP yang akan diterima ASN di Pemkab Kepulauan Mentawai pada tahun 2023 ini, nominalnya akan turun dari jumlah yang telah diterima sebelumnya.

Penulis:
Editor:
Sumber: