Masih Dipertahankan Pengurus Masjid Aufu Bil Uqud: Masak Gulai Sinaruih Usai Mambantai, Tradisi Peninggalan Syeikh Jamil Jaho di Koto Katiak
Dikatakan Benni, dari 16 sapi yang disembelih hari itu, lima di antaranya dimasak di masjid untuk dinikmati bersama-sama sore harinya. Begitupun dengan 3 ekor kambing, untuk gulai cincang, pada santapan siang.
"Siangnya masyarakat menikmati Gulai Kambing, sorenya menikmati Gulai Sinaruih berbahan daging sapi," sebutnya.
Sementara, Ketua DPRD Padang Panjang, Mardiansyah yang turut hadir, mengapresiasi tradisi yang telah lama berlangsung di Masjid Aufu Bil Uqud ini.
"Kegiatan ini menujukkan kebersamaan, rasa kekeluargaan dan gotong royong."
"Terlihat ada yang membawa nasi untuk dibagikan bersama dari kaum perempuan, ada yang bertugas memasak lauk dari kaum laki-laki. Hal-hal baik seperti ini harus tetap dipertahankan. Kalau bisa juga ada di kelurahan lain," pungkasnya. (kyo)
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- Prodi Pariwisata ISI Padang Panjang Datangkan Direktur Pemasaran Kemenpar, Ini Targetnya
- KPU Sumbar Gelar Jambore Demokrasi Pelajar, Idham: Program Literasi yang Layak Ditiru
- Kapolda Sumbar Perintahkan Bintara Pembawa 141 Paket Ganja Ditindak Tegas
- Semarak Ramadhan di Kota Padang Panjang, Dari Itikaf, Berbagi Berkah hingga Tadarusan
- Warga Tiga Kabupaten Terdampak Erupsi Gunung Marapi Dibantu 157 Ton Beras