10 Nakes Padangpanjang Dinyatakan Negatif Covid19

VALORAnews - Sebanyak 10 dari 22 orang tenaga kesehatan RSUD Padangpanjang, dinyatakan negatif Covid19 setelah hasil tes swap kedua kalinya keluar dari Laboratorium Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (Unand), Padang.

"Mulai hari ini mereka diperbolehkan pulang dan jalani isolasi mandiri di rumah masing-masing," kata Kepala Dinas Kesehatan Padangpanjang, H Nuryanuwar di Padangpanjang, Selasa (12/5/2020)

Pak Ujang, demikian Nuryanuar karib disapa mengatakan, hingga kini sudah 700 sampel tes swap Covid19 yang dikirim ke Fakultas Kedokteran Unand. Sudah diterima hasilnya sebanyak 578 sampel.

Tercatat, positif Covid19 yang tadinya 22 orang kini jadi 12 orang, menyusul negatif 10 orang. Negatif 561 orang, inconclusif (diragukan) 5 orang dan masih menunggu hasil 122 orang.

Baca juga: Fadly Amran: Zakat dan Wakaf adalab Instrumen Keuangan Islam yang Solutif

"Kini kita masih menunggu hasil sebanyak 122 sampel lagi, di luar yang inconclusif 5 orang. Kita berharap tidak ada lagi penambahan Covid positif lagi," katanya.

Dalam hal ini pula, sebutnya, Pemko minta kepada semua pihak, agar saling mengingatkan untuk mematuhi semua aturan dalam masa PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar). Seperti tetap berada di rumah, hindari kontak fisik, jaga jarak aman minimal satu meter, jauhi kerumunan, sering cuci tangan pakai sabun dan harus memakai masker bila keluar rumah.

"Mari kita bersama-sama bertekad bulat memutus mata rantai penyebaran covid-19 di Kota Padang, Panjang," ajak dia.

Baca juga: Fadly Amran Kumpulkan Pimpinan OPD, Bahas Cara Tindak Lanjuti Aspirasi Warga

Terpisah, Direktur RSUD Padangpanjang, dr Ardoni menyampaikan rasa syukur, dengan telah sembuhnya 10 orang Nakes yang dirawat di RSUD Kota Padangpanjang.

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber: