Tiga Sektor Strategis Pemberantasan Korupsi Disosialiasikan
Sementara, untuk penegakan hukum dan reformasi birokrasi, berfokus pada upaya peningkatan profesional aparat penegak hukum, penguatan sistem informasi penanganan perkara.
"Semua itu bertujuan untuk peningkatan kualitas pelayanan publik dan berkembangnya budaya anti korupsi," ujar Nasrul Abit.
Di dalam pemerintahan, tegasnya, perlu mewujudkan pencegahan korupsi. "Kita dukung program strategi nasional yang dicanangkan pemerintah, untuk meningkatkan kualitas pelayan publik dan penegakan hukum yang transparan dan akuntabel," terangnya.
Sebelumnya, Kepala Inspektorat Sumbar, Mardi melaporkan, acara ini untuk memberi pemahaman kepada seluruh pemerintah daerah baik provinsi maupun kabupaten dan kota, sehingga pemerintah daerah dapat melaksanakan sesuai dengan target-target yang ditetapkan Tim Stranas Pencegahan Korupsi. (rls/vry)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- PKD 2024 Berakhir, Audy Joinaldy: Promosi Budaya Diperlukan, Komunitas Seniman Butuh Dukungan Finansial
- Irsyad Safar: Event PKD Bisa Pengaruhi Gerakan Pelestarian Kebudayaan
- Pemprov Sumbar Pastikan Telah Libatkan Sanggar Darak Badarak di Belasan Kegiatan, Luhur: Dilakukan Profesional
- Ketika Seniman Pemberontak Dirangkul Pemerintahan Mahyeldi-Audy
- Dinobatkan jadi Ketua Matra Sumbar, Audy Joinaldy Dianugerahi Gelar Kanjeng Pangeran Aryo Suryo Negoro