Dinkes Sumbar Pastikan Kesehatan Ibu dan Bayi Korban Gempa Solsel
VALORAnews - Bantuan bagi korban gempa Solok Selatan (Solsel) terus mengalir. Baik dari kepedulian instansi pemerintah, BUMN, perusahaan swasta dan berbagai elemen masyarakat, organisasi kepemudaan hingga partai politik. Bantuan yang masuk itu berupa kebutuhan logistik, tenda termasuk berupa uang secara langsung yang ditujukan untuk membantu meringankan beban yang diderita para korban.
Memasuki hari ke enam, Dinas Kesehatan Sumatera Barat juga turun meninjau korban gempa di Solsel sembari menyalurkan bantuan. Di samping petugas medis yang telah diturunkan saat hari pertama bencana, Dinkes juga menyalurkan bantuan makanan tambahan untuk korban Balita dan susu bagi ibu hamil.
"Sejak hari pertama petugas medis sudah kita turunkan dari Dinas untuk membantu pelayanan kesehatan para korban. Termasuk mengirim psikolog untuk memberikan terapi trauma healing bagi mereka yang mengalami gangguan trauma," kata Kepala Dinkes Sumbar, Mery Yuliesday usai penyerahan bantuan, kemarin.
Pascabencana, lanjut dia, penanganan terhadap korban dan pengungsi diperlukan perhatian khusus. Terutama Balita dan Ibu hamil. Sebab, mereka akan sangat rentan diserang penyakit terlebih tidur di tenda pengungsian.
"Kami juga selalu memantau kondisi korban dan terus berkoordinasi dengan Dinkes Kabupaten agar pelayanan kesehatan masyarakat dipastikan terlaksana dengan baik," ujarnya.
Selain itu, bantuan juga datang dari Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) SD Kecamatan Sangir berupa uang yang mencapai Rp10 juta. Bantuan yang dihimpun dari guru-guru dan para murid itu diserahkan dan diterima Bupati Solsel, Muzni Zakaria.
"Ini bentuk kepedulian kami terhadap para saudara kami yang sedang ditimpa bencana. Harapan kami, agar semua korban tetap tabah melewati ujian ini," harap Ketua K3S SD Kecamatan Sangir, Doni.
Pihaknya, sambung Doni, masih bersyukur kecamatan Sangir tidak terlalu terdampak oleh bencana gempa tersebut. Namun demikian, sejumlah murid di Sangir, juga ada yang mengalami trauma akibat merasakan getaran gempa. Tapi jumlahnya tidak menonjol.
Baca juga: Pemilu 2024 Ganggu Capaian Target Legislasi, Komisi 1 DPRD Solsel Konsultasi dengan DPRD Sumbar
Sementara itu, Muzni Zakaria bersyukur dan mengapresiasi, aksi simpatik yang datang dari berbagai daerah. Itu menunjukkan, bahwa rasa kekeluargaan yang ada di Tanah Air masih terpupuk subur.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Peneliti dari 3 Perguruan Tinggi jadikan Nagari Lubuk Malako Prototype Desa Adat
- Ketua Dekranasda Solsel Resmikan Mitra Kerinci Galeri
- Mandabiah Kabau Nan Gadang, Khairunas: Pemkab Dukung Pelestarian Budaya
- Bupati Solsel Nilai BBI Bariang Cocok jadi Lokasi Wisata Edukasi
- Dekranasda Solsel Fasilitasi 70 Milenial Dilatih Desainer Andal