Diseminasi Survei PPIM UIN Syarif Hidayatullah: Guru TK Hingga SMA Cenderung Miliki Opini Intoleran dan Radikal

Jumat, 25 Januari 2019, 20:07 WIB | Kabar Daerah | Provinsi Sumatera Barat
Diseminasi Survei PPIM UIN Syarif Hidayatullah: Guru TK Hingga SMA Cenderung Miliki Opini...
Direktur Eksekutif PPASB Padang UIN Imam Bonjol, Yasrul Huda (berdiri) menyampaikan pendapatnya tentang hasil riset PPIM UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta, aula Pascasarjana UIN Imam Bonjol, Padang, Jumat (25/1/2019). Saat itum digelar diseminasi hasil sur

Walaupun begitu, Henry mengungkapkan, Kementrian Agama dan Kementrian Pendidikan sebagai institusi tertinggi para guru, tentunya bekerja berdasarkan regulasi yang disusun berdasarkan hasil riset. "Kita harus cermat menyikapi riset ini. Karena, ada yang namanya pemikiran keagamaan (agama yang dianutnya) dan keberagamaan (lintas kepercayaan)," urai Henry.

Sedangkan Direktur Eksekutif PPASB Padang UIN Imam Bonjol, Yasrul Huda menyebutkan, sebagai sebuah riset, penelitian ini tak ada salahnya diterima dengan tangan terbuka. "Untuk Sumbar yang bermacam mashab, belum sekalipun terdengar dalam praktek ibadah shalat, ada imam yang berpahamkan muhammadiyah (bacaan bismillah-nya tak dikeraskan) maka makmum non muhammadiyah tak jadi ikut shalat berjamaah. Begitu juga sebaliknya," ungkap doktor lulusan Universitas Leiden, Belanda itu

Ditegaskan Yasrul Huda, interprestasi kehidupan beragama dalam tradisi Islam, selalu bervariasi. Setidaknya, hal ini mengacu pada imam 4 mashab. "Karel Amstrong mengatakan, bahwa barat itu belajar dari Islam soal toleransi," ungkap dia.

"Karenanya, kita wajib hukumnya untuk mempelajari warisan tradisi intelektual Islam. Masalahnya, kita tak cakap dalam berbahasa Arab, sehingga umat Islam tak mampu mewarisi tradisi intelektual yang telah diajarkan Rasulullah SAW. Orang Barat, mereka pelajari bahasa Arab itu sehingga mereka melahirkan ilmuwan yang bersumber dari pemikiran Ibnu Khaldun, Ibnu Sina dan lainnya," ungkap Yasrul Huda.

Selain itu, Yasrul Huda juga mengungkap, betapa inklusifnya sikap keberagamaan di Sumatera Barat sejak era perjuangan kemerdekaan. Hampir seluruh aliran pemikiran, ada tokohnya dari Minangkabau yang jadi suku mayoritas di Sumatera Barat. Mulai dari Tan Malaka yang berpaham Marxis, DN Aidit yang berpaham komunis, M Yamin yang nasionalis hingga Syeikh Khatib Al Minangkabawi atau Buya Hamka yang sangat religius.

"Sejak dulu sampai sekarang, kita (orang Minang) sudah beragam dalam opini. Kita harus akui itu semua sebagai sebuah fakta. Ini membuktikan betapa inklusifnya sikap keberagamaan Islam di sini. Sejak dulu, semuanya baik-baik saja," tegasnya. (kyo)

Halaman:
1 2
IKLAN NOMOR URUT PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR SUMBAR PEMILIHAN 2024

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:

Bagikan:
IKLAN CALON WALI KOTA DAN WAKIL WALI KOTA PADANG PEMILIHAN SERENTAK 2024
IKLAN TOLAK POLITIK UANG PEMILIHAN SERENTAK 2024 KPU SUMBAR
IKLAN SOSIALISASI NOMOR URUT CALON BUPATI-WAKIL BUPATI KEPULAUAN MENTAWAI